Beranda Batubara Batu Bara: Impor India Tahun Ini 200 Juta Ton

Batu Bara: Impor India Tahun Ini 200 Juta Ton

New Delhi, TAMBANG. IMPOR batu bara oleh India tahun ini diperkirakan naik 19% menjadi 200 juta ton. Menteri Batu Bara India, Anil Swarup, mengatakan kepada kantor berita Reuters, kenaikan itu dipicu kebutuhan yang terus meningkat oleh perusahaan pembangkit listrik.

 

India terus-menerus meningkatkan kapasitas pabrik setromnya, antara lain untuk mengaliri listrik ke warga yang belum terjangkau aliran setrom.

 

Tahun depan, impor akan berkurang menjadi 160 juta ton, karena mulai 1 April ini BUMN Coal India Ltd dan perusahaan tambang milik swasta menggenjot produksinya.

 

India membeli batu bara terutama dari Indonesia, Australia, dan Afrika Selatan. India menargetkan impor batu bara termal untuk pembangkit listrik dihentikan, dalam beberapa tahun ke depan. Impor batu bara coking, yang digunakan untuk kebutuhan industri pengolahan logam, terus dilanjutkan.

 

Coal India merupakan perusahaan tambang batu bara terbesar di duna. Pada tahun 2015-2016, produksinya diharapkan naik 50 juta ton menjadi 550 juta ton. Pemerintah India menargetkan produksi pada 2019-2020 menjadi 1 miliar ton.

 

Permintaan batu bara India diperkirakan 787,03 juta ton pada tahun fiskal ini, dan akan melonjak cukup besar dalam beberapa tahun ke depan, seiring dengan janji Perdana Menteri Narendra Modi yang akan memasok batu bara untuk seluruh pembangkit.

 

Peningkatan elektrifikasi merupakan salah satu janji kampanye Narendra Modi. Sekitar 280 juta penduduk India, tersebar di 56 juta rumah, atau sekitar seperempat dari total 1,2 miliar penduduk India, masih hidup tanpa listrik.

Sumber foto: deccanchronicle.com

1 KOMENTAR

Komentar ditutup.