Beranda Korporasi Dukung Kegiatan Serbuan Vaksinasi Di Kabupaten Berau, Berau Coal Dapat Apresiasi TNI...

Dukung Kegiatan Serbuan Vaksinasi Di Kabupaten Berau, Berau Coal Dapat Apresiasi TNI AU

Manajemen PT Berau Coal, Yoyok N. Pramono, menerima piagam penghargaan dari TNI AU yang diserahkan oleh Danlanud Dhomber, Kolonel Pnb Dedy Susanto.

Jakarta,TAMBANG,- Langkah proaktif PT Berau Coal dalam mendukung pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Berau mendapat apresiasi dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU). Apresiasi tersebut diberikan langsung Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Dhomber Kolonel Pnb Dedy Susanto juga Bupati Berau Sri Juniarsih.

Untuk diketahui, kegiatan serbuan vaksin dengan penyuntikan kedua dilakukan pada Sabtu (9/10). Di kegiatan ini ada 10.500 dosis kedua yang diberikan pada masyarakat Bumi Batiwakkal hingga ke pelosok. PT Berau Coal yang juga merupakan pilar bisnis Sinar Mas mengambil bagian secara aktif dalam kegiatan yang merupakan bagian dari upaya bersama menekan penyebaran Covid-19.

Kepada awak media, Danlanud Dhomber, Kolonel Pnb Dedy Susanto, selaku Ketua Pelaksana, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan TNI AU. Menurutnya keterlibatan semua pihak telah memungkinkan kegiatan vaksinasi ini dapat terselenggara dengan baik dan lancar, bahkan juga dengan sangat tertib. Pemberian vaksinasi ini dimulai sejak 8-11 September dengan 10.500 dosis untuk tahap I. Lalu untuk tahap II pada 6-9 Oktober dengan jumlah dosis vaksin yang sama.

“Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya kepada Bupati Berau, Kepala Bandara Berau, Kapolres Berau dan Sinar Mas Berau Coal, atas kerja sama dan dukungan selama pelaksanaan serbuan vaksinasi ini berlangsung,” ungkap Danlanud Dhomber.

Ia menegaskan, “Dengan dukungan ini tentu kami sangat terbantu, hingga memudahkan kami dalam mensukseskan penyelenggaraan serbuan vaksinasi ini di Berau,”.

Ia berharap dengan adanya serbuan vaksinasi ini angka penularan Covid-19 dapat ditekan, dan level PPKM di Kabupaten Berau ini juga bisa semakin menurun. Selain itu dengan kerja sama yang dilakukan ini bisa memberikan manfaat positif kepada masyarakat.

“Harapan kami, untuk masyarakat walaupun telah divaksin harus tetap melaksanakan protokol kesehatan, karena kami ingatkan bahwa vaksin itu tidak menjamin tidak tertular,” tuturnya.

Ia menjelaskan vaksin ini merupakan bagian dari ikhtiar bersama dalam upaya menekan dampak Covid-19. Namun Prokes harus tetap menjadi yang paling utama. Mudah-mudahan dengan adanya vaksinasi ini angka penularan dapat ditekan khususnya di Kabupaten Berau dan level PPKM semakin menurun.

Dedy menambahkan, dengan serbuan vaksin telah menaikan persentase masyarakat yang telah divaksin terus bertambah.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Berau, Sri Juniarsih mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung. Kesuksesan pelaksanaan serbuan vaksinasi TNI AU didukung penuh pihak ketiga dalam hal ini PT Berau Coal melalui Program Bakti Berau Coal Sinar Mas untuk Indonesia. Bantuan dan dukungan tersebut telah memunggkinkan program tersebut terselenggara dengan sangat baik.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda dan stakeholder seperti perusahaan Berau Coal, semoga sinergi ini bisa terus berjalan lebih baik lagi ke depan,” ungkap Bupati Sri.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas support dari TNI AU yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Berau dalam proses vaksinasi warga Berau. “Tentu saya mewakili masyarakat Berau merasa sangat terbantu dengan adanya serbuan vaksin yang dilakukan TNI AU,” tuturnya.

Sri Juniarsih berharap dengan adanya kegiatan vaksinasi bisa membuat angka Covid-19 semakin menurun dan PPKM di Berau juga bisa kembali turun ke level 1 atau 2 karena saat ini Kabupaten Berau masih berada di level 3.

Untuk persentase vaksinasi di Kabupaten Berau menurut Sri Juniarsih telah mencapai 48 persen dari jumlah penduduk warga Berau.

“Persentase vaksinasi kita di Berau sekitar 48 persen dari jumlah penduduk yang ada. Kondisi kita di Berau juga semakin membaik terbukti dari 13 kecamatan 11 diantaranya sudah zona kuning dan 2 zona hijau sehingga saya tekankan kepada masyarakat agar tetap patuh dan menjalankan protokol kesehatan,” ungkap Sri.

Sementara itu, salah satu warga penerima vaksin, Febrika Dian Christine mengaku kegiatan seperti ini memudahkan masyarakat Berau untuk memperoleh vaksin. Karena penyebaran informasinya sangat meluas. “Terima kasih kepada TNI AU dan Berau Coal, karena sudah mengadakan kegiatan vaksinasi ini. Kami lebih dimudahkan. Harapannya, semoga bisa lebih banyak lagi vaksin-vaksin ke depannya,” tutur Febrika.

Corporate Communication Manager, Arif Hadianto menjelaskan dukungan terhadap pelaksanaan serbuan vaksinasi yang diselenggarakan TNI AU ini merupakan bentuk komitmen PT Berau Coal dalam mendorong terbentuknya herd immunity di Berau secara bersama-sama.

“Tujuan utama kami adalah pertama mendorong supaya vaksinasi di Berau jumlahnya semakin banyak. Kedua, harapannya agar kekebalan kelompok itu terbentuk. Dan ini salah satu komitmen kami terhadap masyarakat Berau,” jelas Arif.

Arif kemudian melanjutkan, “Kita juga patut bersyukur dari jumlah orang yang telah divaksin di Berau jumlahnya terus bertambah sehingga ke depan kami dorong pihak-pihak lain bersama menyukseskan vaksin ini untuk membentuk herd immunity,”.

Arif juga menyampaikan agar vaksin tidak hanya terfokus di satu tempat tetapi bisa dilakukan hingga ke pelosok daerah yang ada di Kabupaten Berau.

Sebelumnya ada banyak kegiatan yang dilaksanakan PT Berau Coal dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19. Bakti sosial Berau Coal Sinar Mas untuk Indonesia selain mendukung serbuan Vaksin TNI AU, juga membagikan 20.420 paket Sembako untuk masyarakat Berau terdampak Covid-19. Kemudian, memberikan bantuan berupa 10 alat bantu pernafasan (HFNC) dan 125.000 obat penanganan pasien Covid-19. Selain itu Berau Coal juga ambil bagian dalam penambahan kapasitas ruang rawat untuk pasien kasus konfirmasi Covid-19, dengan kapasitas 40 bed di RSUD Abdul Rivai Tanjung Redeb.