Beranda Batubara Golden Energy Beri Pinjaman untuk Akuisisi Induk Berau

Golden Energy Beri Pinjaman untuk Akuisisi Induk Berau

Jakarta – TAMBANG. PT Golden Energy Mines, Tbk (GEMS) telah menyetujui pinjaman dana yang diajukan Asia Coal Energy Ventures Ltd. Pinjaman senilai US$ 30 juta tersebut diberikan untuk memfasilitasi akuisisi induk usaha Berau Coal Energy, Tbk (BRAU) di London, Asia Resource Minerals, Plc (ARMS).

 

“Tujuan penggunaannya untuk penawaran tunai yang dibuat oleh Asia Coal Energy Ventures, untuk mengakuisisi saham yang telah diterbitkan dan akan diterbitkan oleh Asia Resource Minerals, yang belum dimiliki Asia Coal Energy Ventures,” demikian disampaikan dalam Sudin SH, Sekretaris Perusahaan Golden Enrgy Mines, dalam laporan tertulis kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jumat (3/7).

 

Asia Coal Energy Ventures tak lain merupakan bagian kelompok usaha Sinarmas, yang baru dibentuk April 2015 silam dalam rangka penawaran akuisisi ARMS. Tanggal 7 Mei 2015, Asia Coal Energy resmi mengajukan tawarannya ke ARMS. Ketika itu, PT Sinar Mas Multiartha, Tbk memodali Asia Coal Energy dengan fasilitas utang sebesar 97 juta poundsterling (sekitar US$ 152 juta).

 

Asia Coal Energy Ventures berjanji membeli saham ARMS dengan harga 41 pence per lembar, atau totalnya 98,8 juta poundsterling (sekitar US$ 155 juta). Selain itu, Asia Coal Energy juga menjamin suntikan modal senilai US$ 150 juta.

 

Tawaran tersebut mengalahkan popularitas opsi right issue (Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu / HMETD) senilai US$ 100 juta, yang akan dijamin Nat Rothschild. Semua tawaran itu adalah demi merestrukturisasi utang ARMS sebesar US$ 450 juta yang jatuh tempo 8 Juli mendatang.

 

Kali ini tambahan dana yang datang dari Golden Energy Mines, yang juga masih terkait dengan nama Eka Tjipta Widjaya dan Sinar Mas. Pinjaman diberikan dengan jangka waktu 3 bulan, dan dapat diperpanjang hingga 6 bulan sejak penarikan dana.

 

Perjanjian pendanaan ini ditandandatangani tanggal 2 Juli 2015. Selain Golden Energy sebagai kreditur dan Asia Coal Energy penerima dana, perjanjian tersebut juga melibatkan Argyle Street Management Administration Limited, selaku pemegang saham tunggal Asia Coal Energy.

 

“Jaminan saham untuk kepentingan perseroan yang dimiliki oleh ASM Administration Limited berupa 10% dari keseluruhan jumlah saham yang telah diterbitkan oleh Asia Coal Energy,” pungkas Sudin.