Jakarta, TAMBANG – Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, mengapresiasi dua program yang diinisiasi oleh Pani Gold Project PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), yakni pelatihan calon tenaga kerja dan renovasi sekolah. Kedua program tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) daerah serta peningkatan kualitas pendidikan di wilayah setempat.
“Pani Gold Project telah membuktikan komitmennya dalam menyiapkan SDM andal dan mendukung peningkatan pendidikan. Ini berkontribusi besar dalam mengurangi pengangguran di Provinsi Gorontalo,” ungkap Gusnar Ismail dalam keterangan tertulis yang diterima TAMBANG, Rabu (6/8).
Gusnar juga mengajak seluruh warga masyarakat untuk menjaga harmoni di Provinsi Gorontalo dan khususnya di Kabupaten Pohuwato.
Sebanyak 46 peserta Talent Development Program (TDP) Processing Trainee Batch 2 resmi dilepas Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail pada Jumat, 1 Agustus 2025 untuk mengikuti pelatihan dua bulan di tambang PT Bumi Suksesindo (PT BSI), anak perusahaan Merdeka lainnya yang berlokasi di Banyuwangi, Jawa Timur.
Program ini dirancang untuk mencetak tenaga kerja lokal yang andal di bidang pengolahan tambang, dan telah melatih puluhan pemuda sejak Batch 1. Di saat yang sama, Pani Gold Project merampungkan renovasi tiga SD dan satu SMP di Kecamatan Buntulia serta menyalurkan perlengkapan belajar dan olahraga.
Pimpinan Pani Gold Project Boyke Abidin mengatakan bahwa Perusahaan hadir di Bumi Panua dapat membawa dampak positif bagi pemerintah dan Masyarakat dengan menjalankan praktek pertambangan yang baik (good mining practice).

“Sebagai tetangga yang baik, kami terus berupaya meningkatkan kualitas SDM dan pendidikan di Kabupaten Pohuwato”, ujar Boyke.
Program ini juga menjadi bagian dari pendekatan pembangunan berkelanjutan Merdeka, termasuk inisiatif Merdeka Mengajar, program berbagi ilmu oleh praktisi tambang Grup Merdeka untuk mahasiswa di universitas-universitas khususnya di sekitar wilayah operasi.
Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S Adam mengajak masyarakat mendukung investasi yang masuk ke daerah. Ia menyampaikan terima kasih kepada Pani Gold Project atas kontribusi dalam merenovasi sekolah dan membantu masyarakat secara langsung.
Saat ini, pembangunan proyek telah mencapai kurang lebih 72%, dan produksi pertama ditargetkan dimulai pada kuartal I 2026. Merdeka melalui anak perusahaannya berkomitmen untuk terus melanjutkan kontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan di daerah.
Baca juga: Pertamina dan PLN Bangun 19 Proyek Panas Bumi, Total Kapasitas 530 MW