Beranda Tambang Today India Beri Pinjaman US$500 juta untuk Sektor Listrik Indonesia

India Beri Pinjaman US$500 juta untuk Sektor Listrik Indonesia

Jusuf Kalla dan Gurjit Singh. Foto: Government of India.

JAKARTA—TAMBANG. INDONESIA mendapat pinjaman lunak sebesar US$ 500 juta dari Pemerintah India, untuk proyek prasarana ketenagalistrikan. Dutabesar India di Jakarta, Gurjit Singh, menyerahkan dokumen pemberian pinjaman itu kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantornya, awal pekan ini.

 

Media berita dari India, The Dollar Business, dalam laman situs beritanya hari ini memberitakan,  Gurjit Singh dan JK saling bertukar pendapat mengenai kondisi sosial ekonomi dan prospek kerjasama kedua negara. Jusuf Kalla juga menyampaikan bahwa pemerintah akan menggunakan uang pinjaman itu untuk pendanaan proyek infrastruktur. Sektor kelistrikan di Indonesia pada 2015 ini diperkirakan tumbuh 7,5%.

 

Gurjit Singh juga menekankan kontribusi perusahaan India dalam pembangunan infrastruktur, manufaktur, dan pertambangan di Indonesia, serta peluang terciptanya lapangan kerja yang muncul. Indonesia merupakan mitra dagang utama India. Pada 2013-2014, hubungan dagang kedua negara mencapai sekitar US$ 20 miliar, dan investasi sebesar US$ 15 miliar.

 

Minyak goreng, batu bara, karet, kayu, dan kapal merupakan impor utama India dari Indonesia. Sementara ekspor India ke Indonesia terutama berupa beras, katun, besi, dan baja. India mengalami defisit sekitar US$ 10 miliar dalam hubungan dagangnya dengan Indonesia.

 

Gurjit Singh dan Jusuf Kalla juga bersepakat untuk meningkatkan kerjasama ekonomi di antara kedua negara, melalui perbaikan prosedur penanaman modal, percepatan penyelesaian sengketa, memperkuat hubungan bisnis dan bisnis, serta meningkatkan partisipasi perusahaan dalam pameran dagang.