Jakarta, TAMBANG – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia resmi melantik empat Pejabat Tinggi Madya. Pelantikan dilaksanakan di Gedung Chairul Saleh, Kantor Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM, Rabu (17/9).
Bahlil mengangkat Ahmad Erani Yustika sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM, menggantikan Dadan Kusdiana. Ahmad Erani Yustika sebelumnya menjabat Kepala Sekretariat Wakil Presiden.
Ahmad Erani Yustika juga sebelumnya dilantik Presiden Prabowo sebagai Sekretaris Satuan Tugas Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional pada awal Januari 2025. Penunjukkan Ahmad Erani Yustika Sebagai Sekretrasi Satgas tertuang dalam Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Satuan Tugas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional.
Sementara Dadan Kusdiana diangkat Menteri Bahlil menjadi Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN). Bahlil juga melantik Irjen Pol Yudhiawan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian ESDM yang sebelumnya menjabat sebagai Perwira Tinggi (Pati) Bareskrim Polri.
Terakhir, Ketua Umum Golkar itu melantik Jisman P. Hutajulu sebagai Staf Ahli Bidang Perencanaan Strategis. Dia sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Ketenagalistrikan (Dirjen Gatrik).
Bahlil menegaskan agar pejabat yang baru dilantik segera menjalankan tugas sesuai target kinerja Kementerian ESDM. Ia juga mengarahkan mereka untuk fokus pada instruksi Presiden Prabowo, khususnya terkait percepatan hilirisasi dan penataan pertambangan.
“Kita memiliki pekerjaan yang besar dan kita harus mampu menargetkan apa yang menjadi KPI (key performance indicator) kita di Kementerian ESDM yang diberikan oleh Presiden yakni peningkatkan lifting, hilirisasi, kemudian penataan tambang-tambang. Khusus untuk Prof. Erani, saya minta untuk segera melakukan koordinasi langkah-langkah cepat khususnya hilirisasi,” ujar Bahlil.
Baca juga: SDLG Kenalkan Excavator dan Wheel Loader Generasi Terbaru di Mining Expo 2025
