Beranda Tambang Today Umum PT Vale Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja Lokal di Blok Pomalaa

PT Vale Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja Lokal di Blok Pomalaa

Jakarta, TAMBANG – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) turut andil dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja lokal di Blok Pomalaa, Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal tersebut diwujudkan dengan menggelar pelatihan angkatan kerja lokal di Kecamatan Pomala dan Kecamatan Baula.

Kegiatan dilaksanakan sejak 21 Desember 2022, diikuti oleh dua orang perwakilan pemuda desa dari 10 desa dan kelurahan Kecamatan Baula, dua orang perwakilan pemuda desa dari 12 Kecamatan Pomalaa, Kegiatan tersebut ditutup, pada Selasa (14/3).

Kegiatan ini terlaksana atas sinergi Balai Latihan dan Keterampilan Kerja (BLKK), Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka dan PT Vale.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kolaka, Andi Pangoriseng, menyampaikan jika pelatihan ini sangat penting. Selain sebagai persiapan diri bagi para pencari kerja untuk memasuki dunia kerja, pelatihan ini dapat mendukung hadirnya iklim investasi yang kian pesat di Kolaka.

“Apalagi, beberapa materi yang diikuti peserta memang sudah sesuai dengan dunia kerja seperti pelatihan kompetensi dan sertifikasi bidang pengelasan dan kelistrikan,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (12/4).

Direktur People and Culture PT Vale, Gustaf Ganna Songgo mengapresiasi antusiasme peserta. Kata dia, mereka memiliki  tekad kuat dan kemauan belajar sungguh-sungguh, sehingga dapat menyelesaikan pelatihan yang nantinya akan menjadi modal memasuki dunia kerja sesungguhnya.

“Adik-adik sangat luar biasa, hari ini telah menyelesaikan satu fase penting yang merupakan langkah awal memasuki dunia kerja, dan apa yang diperoleh dari pelatihan ini bisa menjadi modal kuat untuk masa depan adik-adik, PT Vale dan pemerintah setempat hanya memfasilitasi untuk menjadi pribadi yang siap kerja dan para akhirnya adik-adikku yang menentukan masa depan sendiri, ” paparnya.

Selain itu, Gustaf juga memuji para instruktur dan pemateri dalam pelatihan itu yang telah menanamkan ketekunan dan kedisiplinan mengikuti pelatihan.

“Saya terkesima dengan adanya pengumuman kategori akademik terbaik dan kedisiplinan terbaik tadi, dalam dunia industri, hal seperti itu kami menyebutnya  behaviors drive performance (perilaku itu mendorong kinerja),” ujar Gustaf.

“Terima kasih kepada para pemateri telah memasukan komponen ini dalam pelatihan, walaupun terbatas waktunya, tetapi penting bahwa yang namanya perilaku itu sangat menentukan kinerja,  sangat menentukan dalam berproses dan menghasilkan outcome,” imbuh dia.