Beranda Tambang Today Rio Tinto Dan Mitranya Sukses Mengekstraksi Galium Primer Dari Bauksit

Rio Tinto Dan Mitranya Sukses Mengekstraksi Galium Primer Dari Bauksit

Jakarta,TAMBANG,- Satu lagi temua penting yang diumumkan perusahaan tambang internasional Rio Tinto. Perusahaan multinasional asal Inggris-Australia ini bersama Indium Corporation berhasil mengekstraksi galium primer pertama. Ini merupakan bagian dari proyek penelitian dan pengembangan yang bertujuan memproduksi secara komersial sejumlah mineral penting dan strategis yang terdapat dalam bauksit. Secara khusus dilakukan pada komoditi bauksit yang diproses di smelter alumina Vaudreuil milik Rio Tinto di Quebec, Kanada.

Langkah awal ini dilakukan di fasilitas penelitian dan pengembangan milik Indium Corporation yang berlokasi di Roma, New York.

Selanjutnya dengan melibatkan teknik ekstraksi yang lebih besar yang memungkinkan produksi galium dalam jumlah yang lebih besar pada skala percontohan. Jika berhasil, Rio Tinto berencana untuk membangun pabrik percontohan di Saguenay-Lac-Saint-Jean. Fasilitas ini didukung secara finansial oleh pemerintah Quebec, dengan kapasitas hingga 3,5 ton galium per tahun. Transisi ke pabrik yang berskala komersial dapat menghasilkan produksi hingga mencapai 40 ton per tahun, yang mewakili antara 5 sampai 10% dari produksi galium dunia saat ini.

Jérôme Pécresse, Kepala Eksekutif, Rio Tinto Aluminium menyampaikan rasa bangganya terkait proyek ini. ‘‘Kami sangat bangga mengumumkan tonggak penting ini dalam proyek penelitian dan pengembangan penting kami untuk mengekstraksi galium dari operasi aluminium kami di Quebec. Bersama-sama, melalui kemitraan yang inovatif ini, Rio Tinto dan Indium Corporation berusaha untuk memperkuat rantai pasok Amerika Utara untuk galium, mineral penting dan strategis.’’ungkap Jérôme.

Sementara Ross Berntson, Presiden dan Kepala Eksekutif, Indium Corporation melihat capaian ini sebagai tonggak penting perusahaan. “Pencapaian ini merupakan tonggak utama, yang mencerminkan dedikasi kami terhadap kebutuhan industri global dengan memastikan pasokan galium yang berkelanjutan. Upaya bersama kami memposisikan Amerika Utara sebagai pemimpin dalam produksi material penting.”ujar Ross.

Untuk diketahui, Galium primer digunakan di sektor-sektor utama termasuk pembuatan produk yang penting bagi teknologi modern seperti radar berkinerja tinggi, telepon pintar, mobil listrik, dan laptop. Galium diproduksi dalam jumlah terbatas secara global dengan perkiraan hanya 600 metrik ton per tahun. Semuanya dari luar Amerika Utara.

Selain aluminium, tembaga, bijih besi, dan titanium dioksida, Rio Tinto sudah memproduksi berbagai macam mineral penting di fasilitasnya di Amerika Utara, termasuk skandium yang digunakan dalam paduan aluminium, telurium untuk panel surya, litium untuk baterai kendaraan listrik, dan molibdenum untuk paduan baja. Inisiatif penelitian dan pengembangan lainnya sedang berlangsung untuk mengevaluasi kemungkinan mengekstraksi material baru dari operasi perusahaan yang ada dan memperkuat rantai pasokan untuk material ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini