Beranda Tambang Today Tiga Strategi Cipta Kridatama Kurangi Emisi Karbon

Tiga Strategi Cipta Kridatama Kurangi Emisi Karbon

Cipta Kridatama
Direktur Utama PT Cipta Kridatama (CK), Meidi Wibowo (kedua dari kanan) dalam seminar bertajuk Reliable Decarbonization and Energy Efficiency in Mining pada IEE Series 2024 di Jakarta, Rabu (11/9). Dok: Rian/TAMBANG.

Jakarta, TAMBANG – Kontraktor pertambangan PT Cipta Kridatama (CK) memiliki tiga strategi untuk mengurangi emisi karbon yaitu operational excellence, technology dan reengineering. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama CK, Meidi Wibowo.

“Kalau operational excellence, itu kita benar-benar mulai dari operator, teknik operasi kita fokuskan membuat fuel consumption itu sangat rendah. Jadi operation excellence kita dorong parameter-parameternya ke fuel consumption,” ungkap Meidi usai mengisi seminar bertajuk Reliable Decarbonization and Energy Efficiency in Mining pada IEE Series 2024, dikutip Kamis (12/9).

Meidi menyebut perusahaan menggunakan elektronik untuk mengukur sistem konsumsi bahan bakar mulai dari tempat penyimpanan hingga alat berat operasional.

“Dari sisi teknologi, kita coba cari dan pasang salah satu nya teknologi elektronik yang kita pakai, untuk mengukur seluruh sistem dari fuel mulai masuk kita masuk ke menteng sampai dia dioperasikan ke unit,” jelas Meidi.

Sedikit informasi, sistem ini menggunakan sensor elektronik untuk memantau aliran bahan bakar secara real-time. Sensor ini terpasang pada jalur bahan bakar dan dapat memberikan data akurat mengenai jumlah bahan bakar yang digunakan.

Terkait reengineering, CK mengubah ukuran pada sejumlah komponen alat berat seperti bucket dan vessel untuk pengangkutan material. Menurut dia hal ini dilakukan agar bahan bakar yang dikonsumsi lebih efisien.

“Kalau reengineering kita upsize semua tuh. Bucket kita upsize, vessel kita upsize, agar satu fuel yang kita bakar volume yang di deliver jadi lebih banyak. Itu sih gambarannya,” ungkap Meidi.

Sebagaimana diketahui, pengembangan teknologi baru seperti sistem pemantauan dan kontrol yang lebih efisien, serta alat-alat yang mengurangi konsumsi energi dan emisi, dapat mendukung upaya dekarbonisasi.

Mengimplementasikan strategi-strategi ini memerlukan investasi dan komitmen jangka panjang dari perusahaan pertambangan, namun dapat memberikan manfaat besar dalam mengurangi dampak lingkungan dan memenuhi regulasi terkait emisi karbon.

Begini Realisasi Overburden Removal Cipta Kridatama di Kuartal I 2024