Beranda ENERGI Kelistrikan Hingga Juni 2016, Listrik PLN Terjual 105,96 TWh

Hingga Juni 2016, Listrik PLN Terjual 105,96 TWh

ilustrasi

Jakarta-TAMBANG. Sepanjang Januari hingga Juni 2016, PLN Holding berhasil menjual listrik sebesar 105,96 TWh. Penjualan ini lebih tinggi dari periode yang sama di 2015 lalu. Peningkatan penjualan listrik ini di dorong oleh pertumbuhan konsumsi listrik 7,82 persen.

 

Manager Senior Public Relations PLN Agung Murdifi, mengaku senang dengan capaian yang dihasilkan pada Semester I 2016 ini. Total penjualan sepanjang Semester I 2016 ini menunjukan adanya pertumbuhan konsumsi listrik dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

 

Bila melihat trend pertumbuhan sampai dengan Juni 2016, lanjut Agung, total pertumbuhan konsumsi listrik meningkat tinggi dibandingkan periode yang sama di 2015 lalu, yakni sebesar 7,82 persen. Peningkatan pertumbuhan konsumsi listrik sendiri dimotori oleh sektor industri.

 

“Total Terra Watt Hour (TWh) yang terjual sejak Januari hingga Juni 2016 adalah sebesar 105,96 TWh sementara pada periode Januari hingga Juni 2015 penjualan hanya di kisaran 98,27 TWh,” ucapnya.

 

Terkait dengan penjualan listrik di sektor industri, sampai dengan Juni 2016 konsumsi listrik sektor industri mengalami kenaikan sebesar 5,91 persen. Menurut Agung, pertumbuhan sebesar 5,91 persen merupakan pertumbuhan terbaik yang pernah dicapai sepanjang 2,5 tahun terakhir. Konsumsi listrik terbesar sendiri di dorong oleh pelanggan golongan tarif Industri Besar (I4).

 

Pertumbuhan konsumsi I4 atau pelanggan golongan tarif industri besar hingga Juni 2016 mencapai 12,98 persen, jauh lebih besar dibanding pertumbuhan sampai dengan Mei 2016 yaitu sebesar 11,25 persen atau mengalami kenaikan 1,73 persen. Saat ini, lanjut Agung, ada sekitar 44 Industri besar atau sekitar 54 persen dari 81 Industri besar konsumsi listriknya mengalami trend yang positif, dimana 14 di antaranya merupakan industri peserta program promo LWBP (Luar Waktu Beban Puncak).

 

Realisasi program promo LWBP 23.00 sd 08.00 untuk Juni 2016 (1 bulan), menyumbangkan tambahan penjualan energi sebesar 67,7 GWh atau setara dengan pemanfaatan kapasitas idle (efisiensi) sebesar 251 MW. Dengan demikian program promo Januari sampai dengan Juni 2016 telah memberikan tambahan penjualan sebesar 253.461.978 kWh. Sementara hingga Juli 2016, promo ini telah diikuti 1.073 pelanggan industri skala menengah dan skala besar dengan total tambahan pemakaian sebesar 256 Giga Watt hour (GWh).

 

Sementara itu, pertumbuhan konsumsi listrik pada Industri Sedang (I3) hingga Juni 2016 mencapai 4,04 persen. Meskipun lebih rendah dari pertumbuhan sampai dengan Mei 2016 yang mencapai 4,18 persen, pertumbuhan ini masih jauh lebih tinggi dibanding periode Juni 2015. Pertumbuhan tersebut didukung oleh sekitar 7.433 Industri Sedang (I3) dengan trend konsumsi listrik yang positif.