Beranda Tambang Today Limbah Minyak Bocor Cemari Sawah Warga, PT Vale Buka Suara

Limbah Minyak Bocor Cemari Sawah Warga, PT Vale Buka Suara

limbah vale
istimewa

Jakarta, TAMBANG – Pipa limbah minyak milik PT Vale Indonesia Tbk (Vale) mengalami kebocoran dan mencemari lingkungan sekitar. Insiden ini menyebabkan puluhan hektare sawah milik warga tercemar dan terancam gagal panen.

Kebocoran terjadi pada Sabtu pagi, 23 Agustus 2025. Limbah minyak yang keluar dari pipa mengalir ke saluran irigasi hingga masuk ke area persawahan warga.

Menanggapi insiden ini, pihak PT Vale akan bertanggung jawab dan menghentikan kebocoran pipa. Pada hari ketiga ini, sumber kebocoran telah berhasil diidentifikasi dan diisolasi, dan hingga saat ini seluruh tim teknis bekerja siang dan malam untuk menghentikan penyebaran aliran minyak sebagai prioritas utama.

Presiden Direktur PT Vale, Bernardus Irmanto, yang hadir langsung di lokasi, menekankan bahwa perusahaan menempatkan keselamatan masyarakat dan pemulihan lingkungan di atas segalanya.

“Kami memahami betapa berat situasi ini bagi masyarakat Towuti. Doa dan dukungan semua pihak sangat berarti bagi kami,” ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (26/8).

Bernardus menyebut bahwa pihaknya tengah fokus menghentikan penyebaran aliran minyak, bekerja bersama pemerintah daerah serta seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan langkah penanganan berjalan dengan cepat dan tepat. “Dengan semangat gotong royong, kita percaya dapat melewati situasi ini bersama,” imbuh dia.

Selain fokus menghentikan penyebaran aliran minyak, PT Vale berkomitmen penuh untuk bertanggung jawab dalam melakukan pemulihan lingkungan secara menyeluruh dan menanggulangi dampak sosial yang ditimbulkan.

Upaya pemulihan ini akan dilakukan secara bertahap, mencakup rehabilitasi ekosistem di area terdampak, dukungan sosial-ekonomi bagi masyarakat, serta evaluasi dan penguatan sistem keamanan pipa agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Semua proses pemulihan akan dilakukan dalam koordinasi yang erat dengan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan pihak-pihak terkait, dengan prinsip transparansi serta akuntabilitas publik.

“Kami menyadari bahwa masih ada banyak pertanyaan yang belum dapat dijawab sepenuhnya saat ini. Namun, kami berkomitmen untuk menyampaikan perkembangan secara terbuka dan tepat waktu. Semua langkah kami akan berfokus pada keselamatan warga, pemulihan lingkungan, dan keberlanjutan kehidupan masyarakat Towuti,” ungkap Head of External Relations PT Vale, Endra Kusuma.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini