Beranda Mineral MDKA Catatkan Produksi Emas 138.666 Ounces Sepanjang 2023

MDKA Catatkan Produksi Emas 138.666 Ounces Sepanjang 2023

MDKA

Jakarta, TAMBANG PT Merdeka Copper Gold, Tbk (MDKA) berhasil memproduksi emas sebesar 138.666 ounces sepanjang tahun 2023. Jumlah tersebut meningkat dibanding dengan produksi tahun 2022 yang hanya 125.133 ounces.

“Pada 2023, produksi emas MDKA tercatat naik di angka 138.666 ounces dengan total biaya tunai USD842/oz dan harga jual USD1,939/oz. Produksi emas 2023 naik dibandingkan dengan produksi di 2022 dengan jumlah 125.133 ounces,” ungkap General Manager Communications MDKA, Tom Malik, dikutip Jumat (16/2).

Tom mengatakan, capaian yang meningkat tidak lepas dari kinerja Kuartal IV yang optimal dan kinerja sepanjang 2023 yang baik. Dia optimistis kinerja perusahaan akan semakin moncer dengan adanya proyek-proyek baru yang tengah dikebut.

“Kinerja Merdeka di kuartal IV 2023 dan sepanjang 2023, mencerminkan kinerja produktif yang sangat baik. Beroperasinya proyek-proyek di tahun ini dan beberapa tahun kedepan akan mengukuhkan posisi grup Merdeka sebagai perusahaan tambang terkemuka di Indonesia,” beber Tom.

Tom menyebut, pada tahun 2024 MDKA menargetkan produksi emas di kisaran 100 hingga 120 ribu ounces. Target ini didukung dengan geliat harga emas yang terus menunjukkan tren positif hingga menembus USD 2.000/oz.

“Untuk 2024, target produksi Tambang Emas Tujuh Bukit di rentang 100 – 120 ribu ounce didukung oleh sentimen positif harga emas yang saat ini sudah menembus angka USD 2.000/oz dan diprediksi akan terus meningkat di tahun ini,” ungkapnya.

Selain kinerja operasional dan pengembangan proyek, MDKA komitmen mengedepankan aspek Environmental, Social and Governance (ESG) yang baik dalam menjalankan usahanya. Ini terbukti dari naiknya peringkat MSCI ESG Rating Merdeka dari BBB ke A akhir tahun lalu.

“Kami terus berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, masyarakat serta lingkungan kami.” ujar Tom.

Selain peningkatan produksi emas di 2023, anak perusahaan MDKA, PT Bumi Suksesindo (PT BSI) yang mengelola operasi Tambang Emas Tujuh Bukit, menerima penghargaan Pusaka Terbina Utama dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sebagai pengakuan tertinggi atas komitmen dan kinerja BSI dalam mengelola lingkungan.

BSI juga meraih penghargaan Tamasya Award dari kementerian ESDM, atas komitmennya dalam melakukan pemberdayaan dan pengembangan masyarakat serta komunitas masyarakat lokal. Dalam lingkup pelestarian lingkungan, PT BSI juga tercatat telah menyelesaikan penggarapan lahan kompensasi seluas 1.991 hektar, yang mana sudah melebihi kewajiban yang ditentukan dan menjadikannya lahan kompensasi terbesar yang diserahkan lembaga swasta kepada pemerintah.